Belajar Kritis
Yayasan pendidikan yang berdiri di wilayah desa sejatinya merupakan milik bersama masyarakat, bukan milik pribadi. Lembaga ini umumnya lahir dari semangat gotong royong dan kepedulian warga dalam menyediakan pendidikan yang layak untuk anak-anak desa. Namun, tidak jarang dalam praktiknya, pengelolaan yayasan justru dilakukan secara tertutup dan tidak melibatkan masyarakat, seolah-olah menjadi milik pribadi segelintir orang.
Masalah Kurangnya Keterbukaan
Salah satu permasalahan yang muncul adalah tidak adanya transparansi dalam proses pengangkatan pengurus yayasan dan guru. Di desa kita, meskipun banyak warga yang berpendidikan tinggi dan memiliki gelar sarjana, yayasan tidak pernah membuka kesempatan secara terbuka kepada mereka untuk mengabdi sebagai tenaga pendidik. Hal ini tentu menimbulkan pertanyaan dan rasa keprihatinan dari masyarakat.
Mengapa Transparansi Itu Penting?
Transparansi dalam pengelolaan yayasan sangat penting untuk menjaga:
- Kepercayaan masyarakat
- Keadilan dan pemerataan kesempatan
- Kualitas pendidikan yang lebih baik
- Harmonisasi sosial antarwarga
Jika yayasan dikelola tertutup tanpa melibatkan masyarakat, maka akan muncul kesan bahwa lembaga tersebut hanya dikuasai oleh pihak tertentu, dan itu dapat merusak semangat kebersamaan yang seharusnya menjadi pondasi utama.
Dampaknya Bagi Desa
Kurangnya transparansi bisa menimbulkan dampak seperti:
- Masyarakat enggan mendukung kegiatan yayasan
- Sarjana lokal kehilangan kesempatan berkontribusi di desa sendiri
- Munculnya kecemburuan sosial antarwarga
- Turunnya minat menyekolahkan anak ke lembaga tersebut
Langkah yang Bisa Diambil Bersama
Pemerintah desa mendorong agar yayasan yang ada di wilayah desa bisa mengedepankan prinsip keterbukaan dan partisipasi warga. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain:
- Membuka dialog antara pengurus yayasan dan tokoh masyarakat
- Melakukan rekrutmen guru secara terbuka dan adil
- Merevisi aturan internal yayasan (AD/ART) agar memberi ruang bagi partisipasi masyarakat
- Melibatkan pemerintah desa sebagai mediator jika diperlukan
Penutup
Mari kita jaga bersama lembaga pendidikan di desa ini agar tetap menjadi milik bersama, dikelola dengan amanah, dan menjadi tempat terbaik bagi generasi penerus untuk menimba ilmu. Transparansi dan kerja sama antarwarga adalah kunci kemajuan lembaga dan desa kita secara keseluruhan.
By: Andik Irawan
